DeskripsiKarena masih keturunan salak sari, ciri-ciri fisik salak ini juga tak jauh berbeda dengan induknya, baik ukuran maupun ketebalan daging buahnya. Buahnya berbentuk mirip salak sari, tetapi bulatnya lebih rata dan pangkalnya meruncing. Daging buahnya berwarna krem, renyah, dan mengandung air. Sayangnya, rasanya tidak manis seperti induknya, tetapi ada rasa sepatnya. Oleh karena itu, salak ini lebih cocok dibuat asinan atau manisan. |
DeskripsiBuahnya berbentuk bulat papak. Ukuran buahnya cukup besar, rata-rata berat per buahnya 110 g. Setiap buah biasanya berisi tiga septa daging dengan ukuran yang hampir sama. Daging buahnya berketebalan sedang, warnanya kuning gading, masir, dan renyah. Rasanya manis dan aromanya harum. |
DeskripsiSalak ini mempunyai bentuk lain dari yang lain. Bentuknya pipih memanjang dan ukurannya, rata-rata setiap kilogramnya berisi 10 butir. Pada umumnya, setiap buah berisi tiga septa daging. Daging buahnya berwarna kuning gading dengan tebal antara 0,5-1 cm. Rasanya manis dengan campuran rasa sepat dan asam. Bijinya memanjang mengikuti bentuk buahnya. |
DeskripsiDibandingkan salak suwaru yang lain, produktivitas salak sari lebih menonjol. Per pohon rata-rata dapat menghasilkan 3-4 tandan dan setiap tandan dapat berisi 35 butir salak. Buahnya berbentuk bulat meruncing dan berwarna kecokelatan. Dalam setiap buah berisi tiga septa daging dengan ukuran yang hampir sama. Daging buahnya tebal antara 0,3-1,3 cm, masir, renyah, dan sedikit berair. Warnanya putih kekuningan, aromanya harum, dan rasanya manis sekali. Bijinya relatif kecil dan berwarna cokelat. Salak ini banyak digunakan sebagai pohon induk. Beberapa turunannya antara lain salak S-II, S-III, S-IV, dan S-X. |
DeskripsiSalak ini juga berasal dari "Pulau Garam", tepatnya daerah Bangkalan, Madura. Buahnya berbentuk bulat. Kulit buahnya cokelat tua seperti warna buah manggis. Oleh karena itu, salak ini dinamakan salak si manggis. Kulit buahnya ini bersisik besar dan tersusun rapi seperti genting. Daging buah agak tebal, berwarna putih agak kuning, dan masir. Rasanya manis sedikit asam. Aroma buahnya cukup harum. Dibandingkan salak bangkalan lainnya, ukuran salak ini termasuk besar, berat rata-ratanya 87 g. Produksi rata-rata per pohon sekitar 30 buah atau sekitar 2, 5 kg buah. |
DeskripsiSalak si nase merupakan salah satu salak dari Bangkalan yang enak rasanya. Jenis salak ini merupakan salak terbaik di Bangkalan. Buahnya berbentuk lonjong dengan bagian pangkal yang meruncing. Kulit buahnya bersisik besar dan berwarna kekuningan. Daging buahnya tebal, masir, dan rasanya manis. Bahkan, buah yang belum tua sekali pun sudah terasa manis. Selain manis, aroma salak ini juga harum merangsang selera. Biji buahnya kecil. Ukuran buahnya lebih kecil dibandingkan salak kerbau, berat rata-rata 67 g per buah. Produktivitasnya tak berbeda jauh dengan salak si manggis, per pohon rata-rata menghasilkan 30 buah. |
DeskripsiSalak yang berasal dari daerah Suwaru, Malang dan telah dilepas sebagai varietas unggul ini induknya berasal dari Pasar Minggu, Jakarta. Dinding kulit bagian dalam berdaging agak tebal dan mudah dikupas. Daging buahnya bersepta tiga dan berwarna kuning kecokelatan atau krem. Tebalnya antara 0,5-2,0 cm, teksturnya agak lunak, masir, dan berair. Rasanya masam dan kesat sewaktu muda, tetapi manis setelah tua dengan aroma tajam. Panjangnya antara 68 cm dengan berat per buah antara 70-120 g. Jumlah buah per tandan antara 20-40. Salak ini mempunyai banyak varietas di antaranya salak damang, dodi, dan sari. |
warna kulitnya merah gelap kehitam-hitaman. Buah berbentuk lonjong agak kebulat-bulatan. Ukurannya lebih besar bila dibanding dengan salak pondoh lain, tetapi dompolan buah dalam satu tandan lebih sedikit jumlahnya. Isi buah normal seperti salak yang lain dan rasanya manis.
Di daerah asalnya -Bangkalan, Madura - salak kerbau termasuk salah satu jenis salak yang cukup diminati karena enak rasanya. Disebut salak kerbau karena buahnya besar dan kulitnya cokelat kehitaman. Buahnya bulat lonjong dan tampak gemuk. Daging buahnya agak tebal dan berwarna putih. Rasanya cukup manis, empuk, dan segar karena kadar airnya cukup banyak. Aromanya harum. Berat rata-rata per buah 65-70 g.
